Polres Kubu Raya Gagalkan Aksi Balap Liar 10 Kendaraan Berknalpot Brong dan 12 Remaja Diamankan

    Polres Kubu Raya Gagalkan Aksi Balap Liar 10 Kendaraan Berknalpot Brong dan 12 Remaja Diamankan

    KUBU RAYA - Satuan Lalu Lintas Polres Kubu Raya berhasil mengamankan 10 unit kendaraan roda dua berknalpot brong, diduga kesepuluh unit kendaraan tersebut hendak melakukan aksi balap liar di Jalan Arteri Supadio Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya, Sabtu (31/3/24).

    Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade mengungkapkan, sebelum diamankan, kesepuluh kendaraan metik ini sedang trek-trekan di Jalan Arteri Supadio, kemudian petugas Lalu lintas melihat aksi tersebut langsungsung melakukan pengejaran dan berhasil mengamankan 12 remaja tanggung, sembari mengamankan 10 kendaraan berknalpot brong tersebut.

    " 10 unit kendaraan beserta 12 remaja tersebut langsung digiring ke Pos Lalu Lintas Simpang kapur guna dilakukan pendataan dan pembinaan, "kata Ade kepada awak media di Pos Lantas Simpang Kapur.

    " Memang, saat itu petugas terlibat aksi kejar-kejaran dengan remaja tersebut, namun kesigapan personil akhirnya 10 unit kendaraan dan 12 remaja berhasil kita amankan, "ungkap Ade.

    Meskipun sebagian pelaku berhasil melarikan diri dari kejaran petugas, upaya penegakan hukum terhadap pelanggaran balap liar tetap berlanjut. 

    Setelah berhasil mengamankan sepuluh unit sepeda motor yang terlibat dalam aksi tersebut, petugas Satlantas Polres Kubu Raya tidak berhenti disitu saja. Petugas tetap melakukan monitoring ketat untuk mencegah kemungkinan adanya balapan liar serupa di wilayah tersebut.

    Ade menegaskan, bahwa kehadiran petugas tidak hanya untuk menindak pelanggaran, tetapi juga untuk mencegah terjadinya pelanggaran di masa yang akan datang. Dengan memantau secara intensif, diharapkan tindakan pre-emptive ini dapat membantu menekan aktivitas balap liar dan meningkatkan kesadaran akan aturan lalu lintas di kalangan remaja.

    "Aktivitas balap liar bukan sekadar pelanggaran hukum yang harus ditindak, tetapi juga ancaman serius bagi keselamatan publik. Oleh karena itu, kehadiran petugas tidak hanya sebagai respons terhadap pelanggaran yang telah terjadi, tetapi juga sebagai langkah preventif untuk mencegah terjadinya pelanggaran di masa depan, "terangnya.

    " Dengan melakukan pemantauan yang intensif, kami berharap dapat mengurangi aktivitas balap liar dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya mentaati aturan lalu lintas, terutama di kalangan remaja. Dengan demikian, kami berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tertib bagi seluruh masyarakat." tegas Ade.

    Cucu

    Cucu

    Artikel Sebelumnya

    3 Pemain Judi Kalah Semua Setelah Diciduk...

    Artikel Berikutnya

    Ops Ketupat Kapuas 2024, Polres Kubu Raya...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Ujian Nasional, Standar Kompetensi Minimal Siswa dan Cerminan Keberhasilan Guru
    Hidayat Kampai : Menelusuri Dunia Kecerdasan Buatan untuk Menyusun Karya Ilmiah
    Hidayat Kampai: Kisah Dunia Akademik yang Terkontaminasi Ulah Para Bahlul
    Hendri Kampai: Koperasi Nasional, Dari Desa untuk Indonesia yang Lebih Berdikari
    Hidayat Kampai: Ketika Nada Terlarang Mengusik Fokus Siswa

    Ikuti Kami